Cuaca besok Kamis 2 Mei 2024: Langit pagi berawan di Jakarta, malam hujan

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah Jakarta. Hal itu dilakukan sebagai upaya mitigasi bencana alam di Jakarta.

Ketiga ancaman tersebut adalah zona megashock di selatan Jawa Barat, zona megashock di selatan Selat Sunda, dan sesar aktif di darat, kata Kepala Subkelompok Pencegahan BPBD DKI Jakarta Rian Sarsono. Di antaraMinggu, 28 April 2024.

Rian mengatakan, sesar aktif di darat adalah Sesar Baribis, Sesar Lembang, dan Sesar Cimandiri.

Pada 14 Agustus 2023, BMKG mencatat gempa terakhir terjadi di Jakarta, tepatnya di Kepulauan Seribu dengan magnitudo 4,5 dan kedalaman gempa 227 kilometer, ujarnya.

Selain itu, BPBD DKI juga mengungkap 10 ancaman bencana di Jakarta yaitu gempa bumi, banjir, kebakaran, cuaca ekstrem, wabah penyakit, erosi, likuifaksi, kegagalan teknologi, kekeringan, dan tsunami.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memprioritaskan dampak gempa, banjir, dan kebakaran. Salah satu program yang dilaksanakan adalah sistem penilaian ketahanan gempa gedung bertingkat (Sigap) yang memastikan bangunan non-struktural menghadapi bencana.

“Pemberitahuan ini membahas hal-hal non-struktural seperti tim tanggap darurat, apakah mereka telah melakukan simulasi di dalam gedung dan ketersediaan jalur evakuasi yang aman,” kata Rian.

Berbagai upaya tersebut dilakukan sebagai langkah mitigasi untuk menjamin tingkat keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Apalagi, kata Rian, setelah Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota, tujuannya adalah mewujudkan kota global yang ramah masyarakat berinvestasi bisnis.